Belajar dari kehidupan dan memperbaiki diri

Banyak kejadian di sekitar kita tapi tidak pernah mau belajar dari kehidupan dan memperbaiki diri, agar menjadi manusia yang bisa memanfaatkan waktu hidup untuk mempersiapkan diri di hari pembalasan nanti. Berikut adalah gambar-gambar yang saya ambil dari beberapa situs, dengan gambar ini bukan berarti saya memvonis, atau menghina, atau menghukumi dan sejenisnya, tetapi sebaliknya saya menghormati dan mengharapkan semoga Allah merahmati mereka. Gambar ini saya rasa harus di tampilkan agar mempertegas maksud dan tujuan dari posting kali ini. Dan saya berharap apa yang saya uraikan dalam artikel ini bukan menyebutkan sosok individu pada gambar di bawah ini, tetapi saya mengajak agar semua bisa mengambil pelajaran dari kejadian ini. Sebenarnya bisa saja gambarnya adalah tetangga kita, tapi karena anda semua tidak mengenalnya maka saya cari sosok yang anda kenal agar bisa di ambil pelajaran.

Bagi kita yang masih mengejar dunia, siang malam terus bekerja, capek dan lelah tidak dirasa, kewajiban diri tidak terlaksana, hidup di penuhi dengan harta berlimpah, kegiatan rutin berpesta poyah, menghamburkan uang dan menyia-nyiakan waktu....

 Anda pasti mengenal atau pernah mengenal tokoh pada gambar berikut :

Belajarlah dari tokoh yang mungkin anda adalah salah satu penggemar dari salah satu dari mereka, anda mungkin lebih mengenal banyak tentang mereka, tapi apakah anda pernah mengambil pelajaran dari kehidupan mereka...?

Hiduplah sesuka kalian...
Berbuatlah sekehendak kalian...
Hiasilah hidup dengan kemewahan...
Cari apa yang mau kalian cari...
Kejarlah semua mimpi dunia kalian...
Tinggalkanlah semua aturan syari'at...
Bermaksiatlah dimanapun kalian suka....
Penuhilah hidupmu dengan angan-angan semu...
Angkuhkan diri dengan secuil yang kalian miliki...
Caci makilah semua yang layak engkau caci...
Hajarlah semua yang ingin engkau hajar...
Ambilah semua barang yang bukan hak kalian...
Sibuklah diri dengan hawa nafsu kalian...
Terserah kalian mau hidup seperti apa...
Terserah....
Tapi hanya satu yang kita semua harapkan....
Bertaubatlah ketika ingat mati...
Dan ketahuilah semua yang hidup pasti akan mati...
Dan tunggullah kematian akan menghampiri kita semua...
 

Dan tokoh yang anda idolakan di atas sudah mendahului kita, kematian telah menjemput mereka, mana kekayaan yang kita kejar... mana kemewahan yang kita banggakan, jika kita sudah berada seperti pada gambar berikut ini ...  Apakah yang sedang di nikmati dengan kondisi seperti ini.... (rasakanlah.....)

Ini SANDIWARA LANGIT untukku..
yang sudah tertulis lima puluh ribu tahun sebelum bumi diciptakan oleh Tuhanku….,
tentang dunia dan segala warna warninya..,
yang bisa menggelapkan atau mencerahkan hati…
Hari ini tertawa.. mungkin besok ditangisi…
Dan aku, salah satu orang yang akan ditangisi.. jika saatnya tiba…
“ ………………………………………. “
Dan aku… salah seorang yang hampir tertipu oleh dunia…
bukan “aku” yang menangis ditengah keramaian dunia.. tapi hatiku... menangis... karna disibukkan oleh dunia.. sedangkan hatiku merindukan akhirat...padahal "disana" tempat paling terindah yang pernah tertulis dalam cerita.. tidak ada penat..hanya kesenangan..tapi "aku" memaksa hatiku untuk mencintai dunia, sedangkan dunia tidak lebih berharga dari sehelai sayap nyamuk.. lalu hatiku menangis..
ini SANDIWARA LANGIT untukku…